Friday, February 1, 2013

Antara Jaipongan dan Kabupaten Subang

Mang Yono. selain   Sisingaan, Jaipongan adalah sebuah jenis tari pergaulan tradisional masyarakat Sunda, Jawa Barat, yang cukup populer di Indonesia.



Tari ini diciptakan oleh seorang seniman asal Bandung, Gugum Gumbira, sekitar tahun 1960-an, dengan
tujuan untuk menciptakan suatu jenis musik dan tarian pergaulan yang digali dari kekayaan seni tradisi rakyat Nusantara, khususnya Jawa Barat. Meskipun termasuk seni tari kreasi yang relatif baru, jaipongan dikembangkan berdasarkan kesenian rakyat yang sudah berkembang sebelumnya, seperti Ketuk Tilu, Kliningan, serta Ronggeng. Perhatian Gumbira pada kesenian rakyat yang salah satunya adalah Ketuk Tilu menjadikannya mengetahui dan mengenal betul perbendaharan pola-pola gerak tari tradisi yang ada pada Kliningan/Bajidoran atau Ketuk Tilu. Gerak-gerak bukaan, pencugan, nibakeun dan beberapa ragam
gerak mincid dari beberapa kesenian menjadi inspirasi untuk mengembangkan kesenian jaipongan.
Sebelum bentuk seni pertunjukan ini muncul, ada beberapa pengaruh yang melatarbelakangi terbentuknya tari pergaulan ini. Di kawasan perkotaan Priangan misalnya, pada masyarakat elite, tari pergaulan dipengaruhi dansa Ball Room dari Barat. Sementara pada kesenian rakyat, tari pergaulan dipengaruhi tradisi lokal. Pertunjukan tari-tari pergaulan tradisional tak lepas dari keberadaan ronggeng dan pamogoran. Ronggeng dalam tari pergaulan tidak lagi berfungsi untuk kegiatan upacara, tetapi untuk hiburan atau cara bergaul. Keberadaan ronggeng dalam seni pertunjukan memiliki daya tarik yang mengundang simpati kaum pamogoran. Misalnya pada tari Ketuk Tilu yang begitu dikenal oleh masyarakat Sunda, diperkirakan kesenian ini populer sekitar tahun 1916. Sebagai seni pertunjukan rakyat, kesenian ini hanya didukung oleh unsur-unsur sederhana, seperti waditra yang meliputi rebab, kendang, dua buah kulanter, tiga buah ketuk, dan gong. Demikian pula dengan gerak-gerak tarinya yang tidak memiliki pola gerak yang baku, kostum penari yang sederhana sebagai cerminan kerakyatan.
Seiring dengan memudarnya jenis kesenian di atas, mantan pamogoran (penonton yang berperan aktif dalam seni pertunjukan Ketuk Tilu/Doger/Tayub) beralih perhatiannya pada seni pertunjukan Kliningan, yang di daerah Pantai Utara Jawa Barat (Karawang, Bekasi, Purwakarta, Indramayu, dan Subang) dikenal dengan sebutan Kliningan Bajidoran yang pola tarinya maupun peristiwa pertunjukannya mempunyai kemiripan dengan kesenian sebelumnya (Ketuk Tilu/Doger/Tayub). Dalam pada itu, eksistensi tari-tarian dalam Topeng Banjet cukup digemari, khususnya di Karawang, di mana beberapa pola gerak Bajidoran diambil dari tarian dalam Topeng Banjet ini. Secara koreografis tarian itu masih menampakan pola-pola tradisi (Ketuk Tilu) yang mengandung unsur gerak-gerak bukaan, pencugan, nibakeun dan beberapa ragam gerak mincid yang pada gilirannya menjadi dasar penciptaan tari Jaipongan. Beberapa gerak-gerak dasar tari Jaipongan selain dari Ketuk Tilu, Ibing Bajidor serta Topeng Banjet adalah Tayuban dan Pencak Silat.
Tarian ini mulai dikenal luas sejak 1970-an. Kemunculan tarian karya Gugum Gumbira pada awalnya disebut Ketuk Tilu perkembangan, yang memang karena dasar tarian itu merupakan pengembangan dari Ketuk Tilu. Karya pertama Gugum Gumbira masih sangat kental dengan warna ibing Ketuk Tilu, baik dari segi koreografi maupun iringannya, yang kemudian tarian itu menjadi populer dengan sebutan Jaipongan.
yang dinyanyikan oleh sinden
Apa itu sinden?
Sinden di daerah Kabupaten Subang, Jawa Barat, adalah wanita yang mempunyai keahlian menyanyi dan menari. Ia adalah sebagai pelaku utama dalam pertunjukan kesenian kiliningan bajidoran. Kesenian ini berfungsi sebagai hiburan pribadi dan kelompok penggemarnya disebut bajidor. Seiring dengan munculnya kesenian jaipongan, maka kiliningan bajidoran pun berganti nama menjadi kiliningan jaipongan. Bersama dengan itu muncul pula ibing pola (tari tertata), yang sebelumnya hanya ada ibing bebas (tari tidak tertata). Pelakunya, juga disebut sinden, khusus bertugas menari, disebut tatandakan. Dengan adanya fenomena beberapa peran sinden di atas panggung kiliningan jaipongan ini, maka penampilan sinden berkembang pula dari yang sederhana menjadi kompleks. Dengan demikian, sinden Subang sekarang dapat dikatagorikan menjadi tiga jenis sinden, yaitu sinden ronggeng (penyanyi penari), sinden juru kawih (penyanyi), dan sinden tatandakan (penari). Penyebutan ini hanya berlaku di daerah Kabupaten Subang. Pada dasarnya segala aktivitas sinden kiliningan jaipongan Subang tidak berdiri sendiri, tetapi didukung oleh komunitas lainnya yang menjadi penyangga atau pendukung kesenian tersebut. Pendukung tersebut adalah kelompok bajidor (penggemar), penanggap (yang punya hajat), dan gintingan (tradisi arisan hajat). Ketiganya merupakan jaringan kompleks sinden. Penelitian ini membahas tentang kehidupan atau aktivitas sinden Subang di panggung dan di luar panggung. Untuk menggali keterlibatan sinden tersebut, diperlukan berbagai disilpin ilmu. Penelitian kualitatif ini menggunakan pendekatan dengan menerapkan teori perubahan eksternal dan internal. Selain itu, menyertakan berbagai macam disiplin ilmu sosial, terutama sosiologi, antropologi, sejarah, psikologi, manajemen (ekonomi), sastra, dan agama. Maksud menggunakan berbagai disiplin ilmu ini adalah sebagai upaya untuk menjangkau kedalaman bahasan hubungan jaringan kompleks sinden, yaitu hubungan timbal-balik dengan bajidor, penanggap, gintingan, dan pamake (mistik yang berhubungan dengan pelet atau pengasihan). Ketiganya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari manajemen organisasi pertunjukan kiliningan jaipongan.




Ini adalah group Jaipongan di Kabupaten Subang, karena Uing Saya berasal dari Kabupaten Subang Jawa Barat

 GROUP JAIPONGAN DI DAERAH KABUPATEN SUBANG

# JAIPONG LAYUNG GROUP
Layung Group salah satu seni Tari Jaipongan, seni tradisi budaya Jawa Barat Khususnya Masyarakat Subang. Dipingpin oleh Mamah Layung yang beralamat Dusun Handiwung, Desa Gembor, Kec.Pagaden Subang Jabar Tlp. 081313552555, 082127689269 e-mail : roy.lyg@gmail.com arsi.asp@gmail.com

# PARAHYANGAN MUDA PIMPINAN, A. Ipin Gumbira dari DS. Kaswet

# KAPIRARAY PIMPINAN IMAS  dari Sukamelang

# BANTER GRUP JAIPONG Ajuh Banter DS. Cimanglid Jalan Cagak

# BARANYAY MUDA JAIPONG Asep Herman DS. Cimanglid Jalan Cagak

# PELOR GRUP JAIPONG KOMBINASI Lil;is DS. Tambakan Jalan Cagak

# MEKAR ESTU SAWARGI JAIPONGAN IWAN PURNAMA Ds. Karanghegar Pabuaran

# PUTRI JAYA JAIPONG ENDANG JAYA, SE Kecamatan Pabuaran 

# MEKAR JAYA JAIPONG A. DARTAM Kecamatan Pabuaran


# SINAR ASIH II JAIPONG A. TAIM Kecamatan Pabuaran


# SEKAR WANGI JAIPONG UNIB Kecamatan Pabuaran 

# MUTIARA JAYA JAIPONGAN KAMAN SONJAYA DS. Pringkasap  

# 62 LALESARI JAIPONGAN TASMAN DS. Pringkasap
 

# SINAR MUDA MANDIRI JAIPONGAN WAWAN HIDAYAT DS. Salam Jaya 431


# BHINEKA SARI JAIPONGAN PANDI ROY DS. Pringkasap


# MANDIRI JAYA JAIPONGAN DESI COBRA DS. Pringkasap


# SINAR JAYA JAIPONGAN DODO HERMAWAN DS. Karang Hegar

# IPAH GEBOT JAIPONGAN TASIM Wantilan Kec. Cipeundeuy

# PUTRA RAMA JAIPONGAN ENDANG Pasdir Hurip Desa Rancabango Patokbeusi
 

# SANDI GRUP JAIPONGAN Miska Ciranggon 

# KURNIA JAYA JAIPONGAN Engkar Gaet Ciranggon
 

# MEGA ASIH JAIPONGAN Mama Oyi Geboy Patokbeusi
 

# BANDA URANG JAIPONGAN Adang Betot Simpang
 

# DUTA LOKA JAIPONGAN Adji Permana Simpang
 

# PUTRA MEDAL MG JAIPONGAN Lamin Grup Sodong
 

# KARYA MUDA JAIPONGAN Eman Japrot Kondang
 

# KARYA BUDAYA JAIPONGAN Karyat Gempolsari
 

# MUNGGARAN ASIH JAIPONGAN Yini Tanjungrasa 

# MARGA BUDAYA IYUS GOBER JAIPONGAN A. GANDA ROHANA Kp. Wates Desa Mulyasari Kec. Binong
 

# JAYA WIGUNA JAIPONGAN ATUNG MIHARJA Desa Mulyasari Kec. Binong
 

# IYUS GOBER JAIPONGAN H. IYUS Wates Kec. Binong
 

# DARSITA GRUP JAIPONGAN H. DARSITA Desa Cibarengkok Kec. Binong # TATI GRUP JAIPONGAN TATI Kmp. Babakan Sumur  Binong

# WARGI MEDAL JAIPONGAN UDIN GELANG Ds. Binong Kec. Binong

# PANDI GOLER JAIPONGAN TARPAN Dsn. Kaliasem Rt. 20/10 Ds. Sukamandi Jaya 

# ENDI GOFAR JAIPONGAN ADE SUHALIM Desa Mudu Sari Kec. Pamanuk 

# ADE GOBREG JAIPONGAN ADE SUHALIM Desa Mudu Sari Kec. Pamanukan 

#ISMAYA IJOT CENGOS GROUP JAIPONGAN IJOT CENGOS Desa Belendung Cibogo

 # JORELAT JAIPONGAN TAMIR Kp. Pada Asih DS. Pada Asih Cibogo

# GILER KAMEUMEUT JAIPONGAN ENUNG UAR SUARSIH Kp. Sukamelang Kec. Subang

# MEKAR KOMARA JAIPONGAN YOYO WARYO Desa Jabong Kec. Subang

 # SINAR MUTIARA JAIPONGAN ICAH SUMINAR Kel Soklat Kec. Subang

# WIDI ASMARA JAIPONGAN DARTIM Desa Jabong Kec. Subang
 

# SURYA MEDAL JAIPONGAN YADI Desa Sukamelang Kec. Subang

# SINAR MUSTIKA JAIPONGAN SITI GUMILAR Kel Karanganyar  Kec. Subang

# DODO GEDOR GROUP JAIPONGAN DODO GEDOR KEL. SOKLAT
 

# MAMAN MUDA GROUP JAIPONGAN MAMAN DESA BELENDUNG Kec. Subang

# SRI WANGI MR JAIPONGAN ATI SARIATI Desa Jabong 

# EUIS ORAY GROUP JAIPONGAN EUIS PURBASARI Kel Dangdeur Kec. Subang 

# GASENTRA JAIPONGAN ENCAS CASWATI Desa Jabong Kec. Subang
 

# WARGI BINAGKIT JAIPONGAN SUTIA ERAWAN Lejar manah RT. 39/10 kec. Subang 

#BHAYANG KARA BINTER JAIPONGAN UUNG E.F. Desa Purwadadi Timur  

# SUTA KAWANGI JAIPONGAN M. UCUP Desa Purwadadi Timur 

# SINAR ASIH JAIPONGAN H. ASMIN Dsn Kadalangan Ds. Koranji Kec. Purwadadi

# DODO GEDOR JAIPONGAN ADE SUKARSIH Kp. Pasir Sereh desa Cibuluh Tanjung Siang

# PUTRA PRIANGAN GL GROUP JAIPONGAN OOM DANIATI Kp. Tanjung Desa Tanjung siang 

# BARANYAY JAIPONGAN IR. ATANG Kp. Dago Datar desa Cimehmal Kec. Tj. Siang

# MEDAL KAWANGI "DONTO GRUP' JAIPONGAN CARIS SUHADI Kp. Pakalongan Desa Buniara Kec. Tj. Siang 

 

  Dan masih banyak lagi group yang tersebar di kecamatan - kecamatan yang berada di kabupaten Subang, Jawa Barat


No comments:

Post a Comment